26 Februari 2009

Sebuah Senyuman


Senyuman itu...
senyuman termanis yang pernah ada
sebuah senyuman yang membuka kunci segala kunci
walau senyuman itu sendiri akan hancur bersama rapuhnya sebuah kepengkhianatan,

Senyuman itu...
Senyuman terhangat yang pernah ada
Sehangat api unggun yang pernah ada
Tapi mampu menyaingi api neraka jika itu adalah sebuah kebohongan,


senyuman itu...
Senyuman terindah yang pernah ada
Senyuman yang dapat mewarnai segala warna yang ada
walaupun senyuman itu akan menjadi hitam-putih jika itu tiada keikhlasan,

Sebuah senyum tak dapat dibeli
juga tak dapat diminta
sebuah senyuman sangat berharga
walaupun sebuah senyuman banyak berserak di dunia ini,

dapatkah kau membeli sebuah senyuman?
dapatkah kau memungut sebuah senyuman?
dapatkah kau memberikan sebuah senyuman?
dapatkah kau membuang sebuah senyuman?

tidak...tidak...
arti dari sebuah senyuman amatlah dalam
bukan hanya sekedar sebagai penghibur,
tetapi juga sebagai obat...

betapa sulitnya mencari sebuah senyuman yang suci dan ikhlas
betapa beratnya mencari sebuah senyuman yang membahagiakan
betapa mudahnya menemukan senyuman penuh dosa
betapa mudahnya menemukan senyuman penuh dengan kelicikan...

tersenyumlah barang sedikit...
tersenyumlah walau sakit...
sesakit-sakitnya, pasti ada hikmahnya..
berikan senyum ikhlasmu...
tebarkan senyum kebahagiaanmu....

Tunggulah Aku

Tunggulah aku...
Kumohon...
Tunggulah aku..
Jangan tingalkan aku...

Mari kita jalan bersama,
Tunggulah aku..
Aku tak akan membiarkanmu sendiri
Tak akan kubiarkan kau jalan dahulu daripadaku

"Aku hanya pergi tuk' sementara..."*

*Pasto

06 Februari 2009

Dasar Playboy!!!!!!!!

Kau menggandeng tanganya dihadapanku...
Didepan mataku...
Kau bergelayutan denganya tanpa dosa...
Dihadapanku...
Tepat di depan kakiku...

Kau pengkhianat terbesar dalam hidupku...!!
Kau adalah setan terkeji dalam kamus hidupku...!!
Tak kusangka...
Mulut manismu itu hanyalah madu yang kadaluarsa...

Aku bukanlah seseorang yang terpuruk hanya karena itu...
Buat apa menangis untukmu?
Lebih baik aku berkelana mengarungi hidup...
Mencari seseorang yang dapat menyayangiku setulus hatinya....

Temui Aku Untuk Yang Terakhir Kali

Kusadari segalanya...
Kusadari kesalahanku...
Kusadari kecerobohanku...
Kusadari kebodohanku...

Lihatlah...
Lihatlah diriku kini..
Hanya seorang pecundang tanpa alamat kebanggaan yang tidak dapat dibanggakan!
Setetes darahku pun kini tiada arti lagi...

Penyesalan dan tangisan,
Itulah yang berkecamuk dalam hatiku...
Betapa bodohnya aku melepasmu...
Betapa berdosanya aku telah meninggalkanmu....

Maafkan aku...
Temuilah aku...
Datanglah padaku...
Walau itu artinya terakhir dalam hidupmu dan hidupku....

Say Good Bye....

Dunia telah berubah...
Zaman telah berganti...
Bayi berubah menjadi tua...
Anak-anak menjadi dewasa...
Yang tua telah tiada...

Walau tak ingin berpisah,
Aku harus berpisah...
Walau hati menolak..
Diri tetap menerima...

Bila aku telah tiada...
Jangan pernah kau berubah...
Tetaplah menjadi seorang yang hebat dan membanggakan..
Yang dapat membuatku menutup mata dengan tenang...

Lihatlah langit dan tersenyumlah...
Hanya 2 kata saja yang dapat kuucapkan...
Walaupun itu pedih untuk kuucapkan..
Selamat tinggal....

Kalian Adalah Permataku


Kalian adalah jiwaku..
Dunia pun seakan tenggelam dalam pesona kalian..
Sekalipun dunia akan hancur...
Akan ku pertahankan rasa kasih sayang itu...

Akan kuingat bagaimana rasanya saling menyayangi...
Akan kuingat rasa yang tertinggal itu...
Akan aku kenang segalanya tentang kalian,
Sekalipun lautan akan menenggelamkan bumi...

Perjalanan singkat nan indah itu akan terus berlangsung...
Dulu, sekarang hingga nanti...
Kalian adalah hal yang terindah..
Terukir hal itu dengan jelas dihatiku...
Karena kalian adalah sahabatku...
Kalianlah permata hatiku...

Apa Yang Bisa Aku Katakan?

Ku lihat senyumannya,
Indah menawan dan menghangatkan hati,
Kadang aku harus menahan tangisku untuknya,
Kadangkala aku harus menahan hati untuknya,

Ku lihat candanya,
Dapat menarikku dan cendikiawan
Kadang aku harus menahan rasa sakitku untuknya,
Kadang aku mengabaikan segalanya untuknya,

Bingung dan bingung...
Seperti tersesat tapi tidak tersesat...
Gelap tetapi terang...
Itulah hatiku

Dapatkah ia mendengar suara hatiku?
Apa yang harus ku katakan padanya tentang segalanya?
Apa yang harus ku utarakan padanya?
Dapatkah ia mendengar bisikan jiwaku?

Sisa umurku tak lama lagi...
Aku ingin ia tetap tersenyum begitu...
Aku cinta ia dan sayang denganya...
Dan itu tak akan lama lagi...

Dapatkah ku pertahankan segalanya?
Apakah aku tetap akan mendapatkan semua itu walaupun aku tlah tiada?
Akankah waktu menghentikan detik jarum jam walau hanya sebentar?
Apakah di dalam hatinya ada sesosok diriku?

Kumohon...
Walau sejenak,
Walau sekilas,
Tataplah mataku...
Dengarkanlah bisikan hatiku...
Mengertilah pikiranku...

Dan katakanlah...
Bisikkanlah....
Jawablah...
Apa yang harus aku katakan padamu......

04 Februari 2009

Cara Jitu Punya Temen (Part 1)

Sepi itu nggak ada hepi-nya. Malah banyak sedihnya. Sendirian dan sendirian. Berlari hanya bersama angin. Berjalan bersama bumi. Berbicara dengan bayangan. Dan semua itu membuat tertekan. Rasanya sangat menyakitkan. Sangat dan sangat menyakitkan. Salah satu sifat mutlak manusia adalah saling membutuhkan dan saling menemani. Bayangkan bila kau sendirian. Apakah itu enak? Apakah itu nyaman? Tentu tidak mengenakkan, kan?

Andai kata kau sendirian, dengan siapa kau hidup? Bagaimana kau hidup? Bagaimana cara kau bahagia? Darimana kebahagiaan itu datang? Kalau menurutku, semua itu datang dari orang-orang sekitar kita. Entah itu yang menyayangi kita ataupun yang membenci kita. Andaikan tidak ada orang yang membenci kita, bagaimana cara kita instropeksi? Atau bagaimana bila tidak ada orang yang menyayangi kita? Pastinya kita tidak akan bisa tau bagaimana caranya instropeksi, kan?

Karena itu, kita itu tidak bisa hidup sendiri. Walaupun kau bilang kau bisa hidup sendiri tanpa bantuan siapapun. Berdiri dengan caramu sendiri tanpa orang lain, kau pasti akan TETAP membutuhkan mereka. Kau tetap membutuhkan semua orang untuk hidup. Kau perlu semua orang untuk belajar.

Kalau kau memang orang yang tidak bisa bergaul dengan baik, cobalah belajar untuk bergaul. Aku pun sebenarnya bukan orang yang pintar bergaul. Kadang aku sendiri. Bahkan, dulu aku sendiri. Karena itu, aku agak trauma dengan yang namanya 'sendiri'. Tapi, kini lain. Banyak orang yang nggak tau tentang sisi diriku yang kesepian itu. Walaupun begitu, masih banyak orang yang dapat menerimaku dengan baik. Ada sahabat yang sangat baik padaku. Kini aku mendapat predikat "Orang Narsis", "Nggak Bisa Diem", "Cerewet", "Cuek", "Jahil" dll. Bagaimana bisa??? Padahal aku tuh sama sekali nggak pinter ngomong, lho! Hehe...

Caranya gampang, kok! Kalau orang-orang di sekitarmu diem aja, cobalah ajak berbicara. Atau hanya sekedar basa-basi pun oke. Kalau mau cara lain, ada kok! Tapi ini agak susah. Tapi nggak ada salahnya kalau di coba. Yaitu cara JAHIL! Hehehe....

  1. Lihat dulu keadaan
  2. Coba perhatikan dulu mood temanmu. Kalau sedang bad mood, lebih baik nggak usah! Ntar malah tambah jelek keadaannya.
  3. Cari tahu kelemahannya yang paling dia geli, ataupun nggak suka. Tapi, jangan yang dia takuti. Itu sih keterlaluan namanya!
  4. Eh, lihat-lihat dulu, ya kalau mau ngerjain! Jangan asal. Kalau asal, yang ada bukan kesenangan, tapi kesedihan.
  5. Kalau nggak berani, lebih baik nggak usah, deh! Ntar malah nyusahin.
  6. Kalau kamu udah sukses ngerjainnya, segeralah minta maaf. Takutnya dia tersinggung.
  7. Jangan keterlaluan ngejahilinnya.
  8. Ingatlah! Tidak semua orang suka di jahilin. Lihatlah keadaan sekali lagi..!!
  9. Hohoho..... cara jitu jahil ini sering banget aku kerjakan. Jadi jadwal utama malah! Dan temenku yang paling sering ak kerjain adalah, Mala...!!! Hehe... aku juga punya partner terbaik dalam ngerjain Mala. Dina dan Fina! Heheheheeee... ^_^
Sampai disini aja, ya.... ntar di sambung lagi, deh!!!

30 Januari 2009

Persahabatan ibarat air
Kadang kala ia menyejukkan,
Kadang juga panas,
Persahabatan ibarat air,
Kadang kala pasang,
Kadang sebaliknya,
Persahabatan ibarat air,
Kadang bersih, kadang kotor....
Tapi, persahabatan yang baik adalah...
Persahabatan yang bisa beradaptasi dengan semua itu,
Mendinginkannya di kala panas,
Menghiburnya dikala surut,
Dan menyaringnya dikala kotor...

sEmUA wAnITa ItU CaNTiK

"Apakah aku cantik?"
Mengapa aku jelek?"
"Mengapa aku terlahir seperti ini?"
"Mengapa aku tidak terlahir sempurna?"
"Kapankah aku akan menemukan jodohku?"
"....Blaa..blaa..blaa.. & blaaa..."

Apakah pertanyaan itu pernah terlontar dari dalam hatimu? Ataukah kau pernah melontarkan pertanyaan itu secara lisan?
Apapun itu, semua pertanyaan itu SALAH!
Why? Menurutku, semua wanita itu cantik. Nggak ada yang jelek sama sekali. Kecantikan seseorang nggak dinilai dari wajahnya, kok! Bahkan, Allah pun TIDAK memasukkan orang ke surga karena semata wajahnya, kan? Allah akan memasukkan kita ke surga apabila kita memiliki akhlak yang baik, iman yang kuat, dan kepribadiannya. Bahkan, masih banyak lagi amal yang akan di perhitungkan. Sama juga di dunia. Seorang, atau bahkan semua wanita itu CANTIK. Mereka semua dilahirkan dengan membawa kecantikan seorang wanita. Walau dia itu jelek sekalipun. Ingatlah! Bahwa wajah itu bukanlah segalanya!

Apakah kau tau? Seorang bayi perempuan pun mempunyai kecantikannya tersendiri bukan? Ya, kecantikan itu adalah fitrah seorang wanita. Kita tidak bisa mengelak dan menyangkalnya.
Apakah kau pernah melihat seorang wanita yang sanggaattt... cantik? Tetapi, disisi lain, perangainya amat buruk. Apakah ada orang yang menyukai wanita itu? 96% menjawab tidak dan sisanya mungkin menyukainya dengan maksud tertentu.


Sama juga dengan masalah jodoh. Seorang partner hidup datang bukan karena kecantikan wajah semata. Banyak orang yang di dunia ini menikah karena kecantikannya semata. Dan apa hasilnya? Fakta di dunia ini adalah; "Hampir semua orang yang menikah karena kecantikan wajah tanpa pertimbangan lainnya, BERCERAI!".
Seorang pendamping hidup pasti akan datang untukmu. Bukankah semua putri di dunia ini terlahir dengan takdir memiliki pangeran hidupnya masing-masing? Dan seorang putri itu adalah kau. Ya, kau. Kalaupun di dunia ini pangerannya tak kunjung menjemputmu, Insyaallah, pangeran itu akan menjemputmu di surga nantinya. Bukankah hal itu indah? Ingatlah, bahwa semua orang yang terlahir ke dunia ini memiliki pasangan hidupnya masing-masing.

Sudahlah... jangan memandang kehidupan karena kecantikan semata. Kecantikan itu akan sia-sia bila kita menyia-nyiakannya. Buat apa kita beranggapan kalau kita cantik tanpa tahu ada sebuah kunci kecantikan di dalam diri kita? Dan juga, buat apa kita menyesal kalau kita tahu ada sebuah kunci kecantikan dalam diri kita?

Percayalah ada inner beauty dalam diri kita. Percayalah bahwa semua wanita itu cantik. Tak ada wanita yang tidak cantik. Lihatlah seekor ulat. Kelihatannya mereka menjijikkan dan jelek ketika dipandang. Seekor ulat itu nantinya akan menjelma menjadi seekor kupu-kupu yang indah bukan? Begitu juga seorang wanita muslimah. Sejelek-jeleknya seorang wanita, wanita itu pasti mempunyai sesuatu dari dalam dirinya yang bernama "kecantikan".

Makanya, jangan pernah minder karena nggak cantik. Syukuri aja apa yang ada dalam hidupmu! Jangan sia-siakan kecantikanmu. Gunakanlah kecantikanmu itu kepada hal yang berguna, ya...

Maaf kalau ada kata-kata yang salah dan menyinggung perasaan. Aku juga manusia biasa yang akan terus memperbaiki kesalahan yang ada.

See you...!!